Competitive
Advantage
Setelah
mendengarkan sambutan dari Rektor UPI Bandung dan Direktur Pascasarjana,
sekarang saatnya menyerap ilmu dari salah satu guru besar Upi yang pernah
menjabat sebagai direktur pasca yaitu Prof. Dr. Fuad Abdul Hamied, MA. P.Hd.
mendapat gelar yang berderet yang diperoleh dari dalam dan luar negeri ini
tentu sudah terbayang materi yang disampaikan akan sangat menarik. Benar saja,
penampilan keynote speaker ini sangat menggugah hati dan memperkuat motivasi. Selama
kurang lebih dua jam, kami menerima materi banyak hal yang dapat disarikan
antara lain sebagai berikut.
Kulaih
umum tentang Competitive Advantage diawali dengan pengenalan istilah
pascasarjana dengan sebutan Graduated School, Graduated Studies di Luar Negeri.
Adapun di Indonesia, kebanyak kampus menggunakan istilah Program Pascasarjana sedangkan
UPI menyebutnya dengan Sekolah Pascasarjana. Ada banyak alasan mengapa tahun
ini jumlah pendaftar di sekolah pasca meningkat, antara lain untuk pendalaman
ilmu, spesialisasi, peluang, pemenuhan syarat profesi, dan adapula yang karena
tidak diterima bekerja atau tidak ada pilihan lain.
Prof.
Fuad menjelaskan mater ini dengan referensi The Habits Of Highly Effective
People yang digagas oleh Steven Covey. Terdapat beberapa kiat yang dapat
ditempu yaitu:
1.
Be Proactive, dengan cara mengatur jalan hidup
dan selalu berusaha be your self. Dalam bahasa arabnya, Takunu Sabakoh.
2.
Begin With The End In Mind, Principles of
Personal Leadership atau dalam bahasa arabnya Innamal A’malu binniyati walil
akhirati khoirallaka minal awal.
3.
Put The First Things First, principles of
personal management, berusaha tertib sesuai tuntunan agama untuk memanaj diri.
4.
Think Win/win, Interpersonal Leadership. Islah
bainannas. Stop Galau!
5.
Seek First Ti Understand, Then ti be understood.
Empathic Communication. Tasyiu al-awal an nafham, tsumma liyakunu mafhuma.
Paham dan ajarkan sebagai basis pendidikan.
6.
Synergize. Cooperative Corporation. Bangun
jaringan dan raih kesempatan.
7.
Sharpen The Saw. Tunjukkan kualitas diri dengan
mempertajam kepekaan terhadap lingkungan kampus.
Dari tujuh pendapat Steven Covey ini,
dibutuhkan keseimbangan antara kekuatan mental à pisycal à social à spiritual
Perlu adanya akuntabilitas ilmu yang
secara keseluruhan dipahami dan diaplikasikan. Wala taqafu ma laisa laka ilmi
waja’alnakum su’uba waqobaila lita’arofu
Berusaha untuk mencapai Excellent work
habits and organization, than native intelligence or imagination
Organization à habits à
excellent
Alam pembicaran dari profesor, ada juga
menyinggung tentang BIPA, sayangnya peluang ini didapat oleh jurusan Bahasa
Inggris. Dengan demikian, mahasiswa pendidikan bahasa Indonesia harus meningkatkan
kemampuan bahasa inggris untuk mendapatkan peluang yang seharusnya ada di
tangan. Jadi teringat nasihat Prof. Ilzamuddin Ma’mur ketika saya memohon
rekomendasi akademik untuk melanjutkan studi, “Tingkatkan kemampuan berbahasa
Inggris, belajar English Active dan dapatkan peluar untuk mengajar bahasa
Indonesia di luar negeri” Semoga doa dan dukungan sang guru menjadi nyata. Ya
Allah mudahkanlah, dan berikan aku pemahaman dalam menyerap semua pengetahuan
dan menanam kebaikan seperti Wan Anwar yang sudah tenang, namun namanya tetap
terkenang.
Salam Akademisi, Nita
Nurhayati
Disarikan pada shubuh
hari ba’da sahur
Kostan Geger Suni Bandung
Komentar
Posting Komentar